IKLAN 2

Friday, June 2, 2017

Car RPM Cause Unstable





This is an example of the latest Honda Jazz RS 1500 cc engine. Rpm unstable engine will not look at the machine is new or old, even the car can limp / brebet.But can be sure if your car is new, the engine rpm is not stable there must be component damage Due to MASSAL PRODUCTION or in other words the product fails.

But not only the factory that causes the lame machine / RPM is not stable. The user or the owner of the vehicle itself can make the lame machine. For example the car never servise because it assumes for what the car servise is still good. There is also a quirky pairs of variations of cars.


Just Information You install the LED / HID lights can make engine performance is disturbed let alone your machine Honda, which is almost 80% controlled by electronic. This will happen if you install LED / HID wrong take electric current. When the light ON The machine will lose power and gas Will not work, this is very dangerous.


Therefore, it is very important for vehicle owners to read the vehicle owner's guide that usually inlude with a new car.

Many people panicked when the car mbebet or even to death and the starter was no longer want the machine to ignite.

I will share the usual symptoms in the car and how to handle it:
1. The machine does not want a starter 
  •   The easiest possibility is the accunya battered.
  •  
    When the batteries accelerate, the driver will start the car will feel heavy, like a starter motor is very difficult to spin, and when the indicator indicator car on the dashboard panel just blinks.
    Main fuse / box fuse accu disconnected
  • Main fuse can be disconnected because konslet, when installing an incorrect accu or while doing jumper current with other batteries, when menjumper positive and negative terminal currents upside down. In the car there is a main fuse is to save the car from fire hazard because of the electric zipper.
    Motor Starter that does not function



          Motor starter also must have age usage. There must be care and replacement
  • Faulty alternator
    Alternator damage can be detected from the accu battery indicator light on the dashboard panel flashed. When the picture is flashing the alternator to supply the current to the batu when the ignition engine does not work. The same thing as the alternator motor stater there is the maintenance and replacement time.

      2. Unstable machine

         There are problems in the car spark plugs
  • Spark plug is a vital component in gasoline engine, although the price is cheap many vehicle owners rarely pay attention to this component.Busi tailor will greatly affect the stability of the vehicle rpm, and can make the engine die or strike.lebih better plugs should be replaced every 40,000 km for spark plug type Nikle and 100.0000 km for iridium spark plugs.
    Ignition coil
    The ignition coil can cause the engine to die, because the electric current that should be passed onto the spark plug, the spark plug ignites the sparks, but the current is leaked or only partially transmitted to the spark plug. It interferes with the spark plug performance so that the spark plug can not burn the fuel and air mixture Perfect.gambar above is the example of a single spark / direct ignitoin that is not using cable teganggan tinggi lagi.tapi for old cars that still use high voltage cable should always check the cable is still in good condition or not.
    Clogged injector / dirty

  Open the injector cover is done by sensors and ECU, if the injector is clogged and cause unstable mbrebet and rpm engine




A few articles from me if there are errors about my opinion may dikomen under ya ....
.

Monday, August 15, 2016

FUNGSI DAN MACAM-MACAM KLAKSON

Klakson
Klakson berfungsi untuk : memberi tanda/isyarat dengan bunyi. Sedangkan bunyi itu timbul karena adanya getaran.
Agar klakson dapat didengar dengan baik dan sesuai dengan peraturan, maka klakson harus mempunyai frekuensi getaran antara 1800 – 3550 Hz.
Pada umumnya klakson dapat dibagi dalam beberapa macam antara lain :
  • Klakson listrik :
    • Arus bolak-balik (AC)
    • Arus searah (DC)
  • Klakson udara
    • Dengan kompresor listrik
    • Memakai katup elektro pneumatis (dengan kompresor rem angin)


    • Klakson listrik dengan arus bolak-balik (AC)



Pada magnet listrik akan terjadi pergantian kutub-kutub utara dan selatan sesuai dengan frekuensi listrik, akibatnya membran bergetar.
Klakson ini dipakai pada kendaraan-kendaraan jenis kecil dengan pembangkit listrik memakai dinamo AC, tanpa.
Kerugian klakson ini frekuensi klakson turun bila putaran motor turun, karena frekuensi listrik tergantung dari putaran motor.
  • Klakson listrik arus searah (DC)

Klakson ini ada dua macam :
  • model piringan
     

Klakson piringan tidak memakai corong resionansi. Tapi menggunakan plat resonansi agar suara lebih harmonis
Jenis klakson ini merupakan perlengkapan standar pada setiap kendaraan baru

  • model siput (spiral)
    Memakai corong resonansi agar suara lebih harmonis



  • Prinsip dasar klakson listrik DC (Palu Wagner)




              • Dalam klakson listrik DC, kita perlukan kotak pemutus dan pegas plat agar membran dapat bergetar
              • Bila kontak (3) tertutup arus mengalir ke magnet listrik(1), membran akan tertarik ke arah magnet listrik
              • Jangkar akan membuka kontak pemutus

Klakson listrik piringan




  1. Plat Resonansi
  2. Membran
  3. Jangkar
  4. Magnet listrik
  5. Pegas

  1. Baut pengikat
  2. Kontak pemutus
  3. Kondensator
  4. Mur penyetel kontak
  5. Baut penyetel kontak

Cara kerja
Bila kontak pemutus menutup, magnet listrik menarik jangkar dan membran, gerakan jangkar akan membuka kembali kontak-kontak pemutus, kemagnetan hilang, jangkar kembali pada posisi semula akibat dorongan pegas plat.
Kondensator gunanya menghilangkan percikan api pada kontak pemutus. Baut penyetel berfungsi untuk menyetel kerenggangan kontak pemutus dengan jangkar.
Klakson listrik model siput (spiral)



  1. Plat dudukan magnet listrik
  2. Membran
  3. Magnet listrik
  4. Jangkar
  5. Mur pengikat

  1. Kontak pemutus
  2. Kondensator
  3. Baut penyetel kontak
  4. Corong resonansi

Perbedaan dengan model piringan hanya corong resonansi dan suara yang dihasilkan.
  • Pada model piringan suara yang terdengar akan lebih jauh dan lurus ke depan
  • Pada model siput suara akan terdengar lebih menyebar
  • Panjang corong resonansi pada model siput harus disesuaikan dengan frekuensi yang biasanya lebih rendah dari model piringan
Klakson udara

Untuk menimbulkan suara pada klakson udara kita perlukan sistem udara tekan, yang diperoleh dari kompresor listrik atau katup elektro pneumatis (kompresor rem angin)

  • Dengan kompresor listrik



Motor listrik D akan menggerakkan kompresor E dan menghasilkan udara tekan. Relai B akan memberikan arus listrik pada motor listrik bila sakelar klakson C digunakan.
Agar klakson dapat bekerja lebih cepat, maka penempatan motor listrik harus lebih dekat dengan klakson
Apa sebabnya ?
Dengan slang/pipa yang lebih panjang, maka udara akan lebih lama sampai ke klakson, dibandingkan dengan slang/pipa yang pendek
  • Dengan katup relai elektro pneumatis (kompresor rem angin


A = Klakson
B = Katub relai elektro pneumatis
C = Sakelar klakson
D = Baterai
E = Tangki udara tekan
F = Kompresor


Klakson udara dengan sistem ini banyak dipakai pada kendaraan besar yang memakai sistem rem angin
    • Kompresor (F) yang digerakkan oleh tenaga motor kendaraan itu sendiri mengisi tangki udara tekan(E).
    • Bila sakelar klakson (C) dihubungkan, maka katup relai elektro pneumatis (B) akan membuka saluran udara ke klakson.
    • Udara tekan akan menggerakkan plat getar hingga klakson berbunyi.